
pengantar ilmu komunikasi

pengantar ilmu komunikasi
Dalam teori Ilmu Komunikasi terdapat fungsi utama bahasa yang dapat dipakai sebagai pedoman di dalam tindakan manusia, di antaranya adalah fungsi : pribadi, kontrol, referensial, imajinatif, dan manajemen identitas.
Jawaban :
Dalam kehidupan manusia bahasa sangatlah penting dan sangat berpengaruh untuk kelangsungan hidup mereka. Karena dengan bahasa seseorang dapat mengungkapkan persaan yang ada di dalam diri mereka. Bahkan bahasa dapat membantu mereka untuk dapat saling berinteraksi dengan sesamanya. Tanpa bahasa manusia tidak dapat melakukan aktivitas mereka dengan baik. Jadi bahasa dalam kehidupan manusia sangatlah penting dan menjadi inti dari aktivitas mereka.
Pengertian bahasa sendiri adalah sebuah sistem, artinya, bahasa dibentuk oleh
sejumlah komponen yang berpola secara tetap dan dapat dikaidahkan. Sistem
bahasa berupa lambang-lambang bunyi, setiap lambang bahasa melambangkan sesuatu
yang disebut makna atau konsep. Karena setiap lambang bunyi itu memiliki atau menyatakan
suatu konsep atau makna, maka dapat disimpulkan bahwa setiap suatu ujaran
bahasa memiliki makna.
Contoh lambang bahasa yang berbunyi “nasi” melambangkan konsep atau makna ‘sesuatu yang biasa dimakan orang sebagai makanan pokok’. Bagi sosiolinguistik konsep bahwa bahasa adalah alat atau berfungsi untuk menyampaikan pikiran dianggap terlalu sempit, sebab yang menjadi persoalan sosiolinguistik adalah “who speak what language to whom, when and to what end”. Oleh karena itu fungsi-fungsi bahasa dapat dilihat dari sudut penutur, pendengar, topic, kode dan amanat pembicaraan.
1. Fungsi Personal atau Pribadi
Fungsi pribadi adalah fungsi-fungsi komunikasi yang ditunjukkan melalui
perilaku komunikasi yang bersumber dari seorang individu.
Contoh : Pendeta Budha Jepang menyatakan identitas melalui baju yang dikenakan
Menyatakan Identitas Sosial Dalam proses komunikasi antarbudaya terdapat
beberapa perilaku komunikasi individu yang digunakan untuk menyatakan identitas
sosial.
Perilaku itu dinyatakan melalui tindakan berbahasa baik secara verbal dan nonverbal. Dari perilaku berbahasa itulah dapat diketahui identitas diri maupun sosial, misalnya dapat diketahui asal-usul suku bangsa, agama, maupun tingkat pendidikan seseorang.
2. Fungsi Control
dapat terekspresi
dalam mempengaruhi cara orang berfikir dan bertindak.
3. Fungsi
Referensial
Dilihat dari topik
ujaran bahasa berfungsi referensial, yaitu berfungsi untuk membicarakan objek
atau peristiwa yang ada disekeliling penutur atau yang ada dalam budaya pada
umumnya. Fungsi referensial ini yang melahirkan paham tradisional bahwa bahasa
itu adalah alat untuk menyatakan pikiran, untuk menyatakan bagaimana si penutur
tentang dunia di sekelilingnya.
Contoh : di sebuah
desa diadakan pertunjukan wayang dan dalam acara tersebut dalang menceritakan
kisah “ Bawang Merah dan Bawang Putih “ yang dimana dalam cerita tersebut
menceritakan bahwa Kakak dan Ibu Tiri dari Bawang Putih itu sangat jahat dan
tidak baik untuk ditiru. Dari situlah dalang membahas topic tentang kejahatan dari
saudara tiri Bawang putih.
4. Fungsi
Imajinatif
Jika dilihat dari
segi amanat (message) yang disampaikan maka bahasa itu berfungsi imajinatif.
Bahasa itu dapat digunakan untuk menyampaikan pikiran, gagasan dan perasaan;
baik yang sebenarnya maupun yang hanya imajinasi (khayalan) saja. Fungsi
imaginasi ini biasanya berupa karya seni (puisi, cerita, dongeng dan
sebagainya) yang digunakan untuk kesenangan penutur maupun para pendengarnya.
5. Fungsi
Identitas
terlihat dari
kemampuan bahasa untuk menciptakan identitas individu.
Kunjungi juga artikel terkait:
disporseni-nasional-universitas-terbuka
pengaruh-globalisasi-terhadap-perumusan
fenomena-kemiskinan-dalam-masyarakat
Tidak ada komentar:
Posting Komentar